Di Sela KTT Asean-UE, Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan Bilateral dengan PM Belanda & PM Swedia

- Kamis, 15 Desember 2022 | 07:30 WIB
Presiden Jokowi dan PM Belanda Mark Rutte adakan pertemuan di sela KTT Asean Uni Eropa
Presiden Jokowi dan PM Belanda Mark Rutte adakan pertemuan di sela KTT Asean Uni Eropa

jakarta.suaramerdeka.com - Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, di sela penyelenggaraan KTT Peringatan 45 Tahun ASEAN-Uni Eropa di Gedung Europa, Brussels, Rabu, (14/12/2022).

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan Belanda bagi kesuksesan Presidensi G20 Indonesia.

“Presidensi yang sulit, tapi akhirnya berakhir dengan hasil yang baik. Deklarasi dapat disepakati dan daftar kerja sama konkret yang akan sangat berguna bagi dunia,” kata Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi seperti dikutip siaran biro pers istana juga menyampaikan harapannya agar Kemitraan ASEAN dengan Uni Eropa akan dapat lebih diperkuat ke depan, mengingat tahun depan Indonesia menjadi Ketua ASEAN.

Baca Juga: Jokowi: Kemitraan Asean-Uni Eropa Harus Kedepankan Prinsip Kesetaraan

Adapun beberapa isu lain yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut antara lain membahas perundingan Indonesia-EU CEPA, kerja sama transisi energi, kerja sama investasi, dan kerja sama penanggulangan kejahatan lintas batas.

Di hari yang sama, Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson di Gedung Europa, Brussels.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan, Swedia merupakan salah satu mitra ekonomi utama Indonesia di Nordik khususnya di pembangunan hijau.

Baca Juga: Jokowi Disambut Raja Belgia, Melakukan Pertemuan dengan PM Ceko

“Saya ingin sektor ini menjadi prioritas kerja sama Indonesia dan Swedia ke depan,” ucap Presiden Jokowi.

Terkait kemitraan ASEAN dan Uni Eropa, Presiden Jokowi mengatakan Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023 bersamaan dengan Presidensi Swedia di Uni Eropa pada semester pertama 2023. “Mari kita perkuat sinergi kemitraan ASEAN – Uni Eropa yang setara dan bermanfaat nyata,” kata Presiden Jokowi.

Selain itu, ada beberapa hal yang diangkat oleh Presiden Jokowi dalam pertemuan itu, antara lain kerja sama investasi, kerja sama transisi energi dan pembangunan hijau, dan kerja sama di bidang perdagangan.

Baca Juga: Disambut Suhu Minus 1 Derajat, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Tiba di Brussels

Sebagai pemegang keketuaan ASEAN tahun depan, Presiden Jokowi juga mengundang Swedia untuk berpartisipasi pada Indo-Pacific Infrastructure Forum yang diselenggarakan di Indonesia tahun depan.

Halaman:

Editor: Budi Nugraha

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Prakiraan Cuaca Besok Senin, 27 Maret 2023

Minggu, 26 Maret 2023 | 13:50 WIB

Kesusilaan dalam Media Sosial adalah Kunci

Minggu, 26 Maret 2023 | 12:51 WIB
X