Bandung, jakarta.suaramerdeka.com - Sebanyak 500 ton beras mediun digelontorkan ke pasar-pasar tradisional untuk menstabilkan harga di Kota Bandung.
Berdasarkan pemantauan di 7 pasar tradisional di ibukota Jabar itu, beras medium rata-rata dijual di atas HET yakni Rp10.300 per Kg. Sementara untuk beras premium masih dijual dibawah HET yakni Rp12.300 per Kg.
"Kita bekerja sama dengan Bulog sebagai stabilisator harga pangan akan menggelontorkan 500 ton beras medium ke pasar pasar di Kota Bandung dengan harga beli dari Bulog Rp8.300 per kg dan pedagang wajib menjual seharga Rp9.450 per kg sesuai HET dengan catatan tidak boleh dicampur," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah dalam keterangannya, Kamis (26/1/2023).
Dengan skema tersebut, Elly berharap harga beras medium itu hingga tingkat konsumen terkontrol maksimal di harga eceran tertinggi (HET) Rp9.450 per kilogram.
Baca Juga: Kolaborasi KemenPANRB dan ESQ dalam Survei Budaya Organisasi Raih Rekor MURI
Pihaknya secepatnya mendistribusikan beras medium tersebut ke pasar-pasar untuk menekan harga. "Sesuai arahan diharapkan pada, pekan ini harus sudah terdistribusikan ke pasar di Kota Bandung untuk menekan harga beras medium," katanya.
Dalam kaitan itu, Elly memastikan ketersediaan beras di Kota Bandung stabil dan terpenuhi terutama menjelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri.
Merujuk keterangan Bulog, terdapat 3000 ton beras medium sedangkan untuk beras premium ada 102 ton. Sedangkan stok yang ada di toko retail dan swalayan yang ada di Kota Bandung sebanyak 84,59 ton beras premium.
Baca Juga: Lolos ke Perempat Final, Apri dan Fadia Tak Mau Jemawa
"Saat ini tidak ada kelangkaan (beras), bulan depan juga udah mulai panen, panen raya pada Maret. Belum musim panen maka ada kekurangan pasokan, upayanya tadi 500 ton kita gelontorkan mudah mudahan bisa mengendalikan harga beras medium," katanya.
Guna menjaga ketersediaan beras medium pula, Elly pun meminta perusahaan retail untuk menjual beras medium. "Kita akan coba mendorong perusahaan retail untuk menjual beras medium dan dipasok oleh Bulog untuk menurunkan harga beras," katanya.
Ditambahkan, Pemkot Bandung berencana pula menggelar Pasar Murah di 30 kecamatan dan 151 kelurahan menjelang Ramadan pada Maret 2023.
Baca Juga: Anthony Ginting Tak Berkutik di Hadapan Shi Yu Qi dalam Waktu 41 Menit
"Pasar murah akan kita gelar sebelum Ramadan sekitar Maret paling telat minggu kedua Maret kita akan gelar pasar murah di 30 kecamatan menjelang dan pada saat Ramadan," kata Elly. "Ada kerja sama antara distributor Wagros (Warung Grosir) dan PKK akan menggelar pasar murah di 151 kelurahan," imbuhnya.
Artikel Terkait
Food Station Operasi Pasar Turunkan Harga Beras, Sudah Ditunggu Emak-emak
Pasar Jaya dan Food Station Bersinergi Bagikan Beras kepada Pegawai
Food Station Operasi Pasar Untuk Turunkan Harga Beras
Pemprov Jatim Bentangkan Kain Merah Putih Dan Minum Jamu Beras Kencur Mendapatkan Cetak Rekor MURI
Polemik Stok Beras, Bulog dan Kementan Diminta Bersinergi Perluas Program Kemitraan
Kenaikan Harga Beras Tak Terlalu Dorong Naiknya Inflasi Pangan
Pengamat Kebijakan Publik Soroti Usulan Impor Beras oleh Bulog
Kenang Perjuangan Orangtua, Pengusaha Muda Ini Bangun Pabrik Beras
Presiden Jokowi Tinjau Aktivitas Perdagangan di Pasar Sentul, Harga Beras Jadi Atensi
Protes Impor Beras Jelang Panen Raya, Petani Cilacap Ngadu ke Ketua KPK