LABUAN BAJO,suaramerdeka-jakarta.com - Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersama Anggota Holding yaitu PT Hotel Indonesia Natour (HIN) menggelar Gerakan Peduli Sampah bertajuk “Labuan Bajo Indah Tanpa Sampah” di Pesisir Pantai Marina Waterfront Labuan Bajo.

Kegiatan ini dilakukan untuk menjadikan Labuan Bajo sebagai “World Class Tourism Destination” sekaligus sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan KTT ASEAN yang akan dilaksanakan pada Mei 2023 mendatang.
Selain masyarakat sekitar, turut serta dalam kegiatan ini yakni Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Taman Nasional Komodo (TNK), dan bekerja sama dengan Komunitas Peduli Sampah (Trash Hero) serta beberapa komunitas lainnya. Kegiatan ini tidak hanya aksi pembersihan sampah di kawasan pesisir pantai, namun juga pengangkatan kapal karam, hingga program pemberian mesin kapal kepada nelayan masyarakat sekitar.

Acara ini dilaksanakan sejalan dengan program Pemerintah untuk menjadikan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Dalam aktivitas ini mengedepankan pengelolaan dan pengembangan yang dapat memberikan dampak jangka panjang terhadap kelestarian lingkungan, sosial, budaya, keseimbangan ekosistem, dan manfaat ekonomi.
Baca Juga: Tingkat Kepuasan Tinggi, Kinerja Jokowi Tangani Pandemi Diacungi Jempol
Kegiatan ini menjadi yang pertama dimana pelaksanaanya akan dilanjutkan untuk Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) lainnya guna mendukung pertumbuhan pariwisata Indonesia yang mampu bersaing di kancah internasional.
Direktur SDM & Digital InJourney, Herdy Harman, menjelaskan Gerakan Peduli Sampah “Labuan Bajo Indah Tanpa Sampah” ini merupakan upaya yang dilakukan InJourney untuk meningkatkan kepedulian wisatawan, pelaku bisnis, dan warga dalam menjadikan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata yang bersih dan bebas dari sampah.
“Sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Labuan Bajo memiliki daya tarik luar biasa yang berpotensi menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Untuk itu melalui kegiatan ini kita juga ingin menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk terus menjaga kelestarian dan keindahan alam Labuan Bajo serta sekaligus menjadikan hal ini sebagai tanggung jawab kita bersama.” tambahnya.
Artikel Terkait
Digitalisasi Warung Oleh Mitra Bukalapak Jangkau Pelosok Tanah Air
Kolaborasi KemenPANRB dan ESQ dalam Survei Budaya Organisasi Raih Rekor MURI
500 Ton Beras Medium Digelontorkan, Operasi Pasar Siap Digelar
Zenius Gelar New Primagama X Danamon Mencari Juara, Berhadiah Tabungan Pendidikan Ratusan Juta Rupiah
Tingkat Kepuasan Tinggi, Kinerja Jokowi Tangani Pandemi Diacungi Jempol