Dengan kapasitas ini tentu akan menempatkan venue tersebut sebagai tempat pertandingan dengan penonton terbanyak yang pernah dimiliki Indonesia.
Rencana tersebut sejalan dengan tujuan pembangunan venue multifungsi ini, yakni untuk mengakomodasi kegiatan lainnya.
Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi mengapresiasi keseriusan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam pembangunan venue FIBA World Cup 2023 ini.
Baca Juga: Masuknya Nama Erick Thohir sebagai Capres Pilihan Warga NU Dinilai Wajar
Bahkan demi menyukseskan hajatan internasional tersebut, pihak di lapangan bekerja siang dan malam tanpa libur.
Jika semua berjalan sesuai timeline, rencananya akan ada test event setelah pengerjaan venue selesai.
Tujuannya untuk menguji kelayakan venue. Sehingga jika ada kekurangan bisa segera dievaluasi agar pelaksanaan FIBA World Cup 2023 bisa berjalan dengan lancar dan memuaskan semua pihak.
Baca Juga: Heboh! Putri Monaco Kendarai Kuda Pacu di Fashion Show Chanel, Warganet: Stop Eksploitasi Hewan
"Kami yakin pembangunan akan berjalan sesuai rencana sehingga ada peluang digunakan test event lebih dulu sebelum FIBA World Cup 2023," jelas Nirmala Dewi.***
Artikel Terkait
Turnamen Basket IBF Digelar di Lima Kota, Rangkaian Menuju FIBA Asia Cup
PP Perbasi dan SSS International Gelar Turnamen Basket 3x3, Ditargetkan Diikuti 2.500 Pemain
Jelang Hadapi Arab Saudi dan Yordania, Timnas Basket Gelar TC di Yogyakarta
Tiket Nonton Piala Dunia Basket 2023 Mulai Dijual 1 Maret, Segini Harganya