Sementara Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan kalah secara menyakitkan dari Law Cheuk Him/Lee Chun Hei Reginald dengan skor 12-21, 21-18, 20-22.
Baca Juga: Setelah Indonesia, Myanmar Juga Mundur Dari Piala AFF U-23 Akibat Badai Covid-19
Padahal di game ketiga, Pram/Yere sudah memimpin 20-16. Artinya tinggal butuh satu angka untuk menang dan membawa Indonesia memimpin 2-0 atas Hong Kong.
Namun karena terburu-buru dan kurang pengalaman, Pram/Yere justru kalah menyesakkan.
Enam angka beruntun malah didapat lawan dan pasangan muda Merah-Putih itu pun justru takluk di gim penentuan dengan 20-22.
Baca Juga: Buyback Jadi Cerminan Optimisme, Saham BBRI Diproyeksi Sentuh Level 5 ribu
"Pasangan kita terlalu terburu-buru untuk mengakhiri pertandingan. Pembukaan Pram/Yere juga kurang bagus. Keduanya juga kurang tenang," komentar Aryono.
"Tadi kita terlalu buru-buru mau cepat-cepat menang. Ingin satu poin banget, dampaknya terlalu hati-hati dan kurang sabar. Kami juga terlalu menonton dalam serangan. Sayang nyaris menang, malah kalah. Ini tentu menjadi pelajaran penting bagi saya dan Yere untuk ke depannya," sebut Pramudya.
Pemain tunggal kedua, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay yang tampil dalam kedudukan 1-1, malah sukses membawa Indonesia jadi unggul 2-1.
Baca Juga: Hajar Riau 4-0, Tim DKI Melaju ke Semifinal Piala Walikota Solo 2022
Dia berhasil mengatasi permainan Chan Yin Chak dengan skor 16-21, 22-20, 21-17.
Indonesia akhirnya memimpin 3-1 lebih dahulu setelah pasangan ganda kedua, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menang 22-20, 21-16 atas Ho Wai Lun/Yeung Ming Nok di partai keempat.
"Syukur alhamdulillah bisa menang. Meski begitu dari sisi permainan saya belum puas. Banyak yang perlu diperbaiki seperti adaptasi dan tekniknya," kata Leo.
Baca Juga: Pentingnya Strategi Penanganan Dampak Pandemi Covid-19 pada Masyarakat Adat
Di kelompok putri, Indonesia sukses mengalahkan Hong Kong 4-1 dalam laga pertama penyisihan Grup Z.
Artikel Terkait
Ratusan Atlet Berebut Tiket Jadi Pemain Pelatnas Bulutangkis
Kejuaraan Bulutangkis Asia Beregu 2022: Pemain Ingin Masa Karantina Segera Berakhir
Kejuaraan Bulutangkis Asia Beregu 2022: Indonesia Siap Bentrok Lawan Hong Kong