JAKARTA, suaramerdeka-jakarta.com- Tunggal putri tuan rumah Gregoria Mariska Tunjung tersingkir lebih dini di babak pertama turnamen bulutangkis Indonesia Open 2022.
Dia gagal memenuhi harapan untuk melaju lebih jauh.
Berlaga di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (15/6), Gregoria kalah rubber game dengan skor 17-21, 21-10, 12-21 dari wakil Thailand, Phittayaporn dalam tempo 52 menit.
Pemain rangking 30 dunia itu mengaku tak puas dengan penampilannya pada turnamen BWF level super 1000 tersebut.
Maklum performa pemain kelahiran Wonogiri, 11 Agustus 1999 itu sebenarnya tengah menanjak setelah sebelumnya sampai babak 16 besar di Indonesia Masters 2022.
"Saya tidak puas dengan hasil ini. Minggu lalu di sini saya bisa menampilkan permainan yang lebih baik. Hari ini saya tidak puas dari segi penampilan dan hasil," kata dia.
Dengan kekalahan ini, ia bertekad ingin memperbaiki penampilannya mengingat peringkatnya saat ini sudah masuk 30 besar.
Bagi Gregoria hal itu menjadi pengingat keras untuk dirinya agar bermain lebih baik lagi sebelum peringkatnya di tabel BWF terjun drastis.
"Jujur kecewa dengan penampilan ini, peringkat saya sekarang sudah 30 besar harus menjadi motivasi lagi dan juga teguran untuk bermain lebih baik lagi di turnamen berikutnya," Jorji, sapaan akrab Gregoria.
Artikel Terkait
Indonesia Masters dan Indonesia Open Kembali Digelar di Istora Senayan, Pertandingan Tayang di MNC Group
Indonesia Open 2022: Ganda Campuran Andalan Tuan Rumah Tersisih
Indonesia Open 2022: Anthony Ginting vs Tommy Sugiarto, Kesabaran Jadi Kunci Kemenangan