JAKARTA- Pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti gagal melangkah ke semifinal turnamen bulutangkis Indonesia Masters 2023. Wakil tuan rumah ini kalah di delapan besar.
Peraih medali emas SEA Games 2021 itu takluk di babak perempat final dari wakil Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.
Dalam laga yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (27/1/2023), Apriyani/Fadia takluk dengan skor 21-16, 17-21, 18-21 dari ganda putri Negeri Gajah Putih.
Pada laga ini, Apri/Fadia sejatinya mampu unggul di game pertama dengan skor 21-16.
Sayang di game kedua permainan Apriyani/Fadia terlihat menurun seusai tertinggal 6-11 pada pertengahan babak.
Hingga akhir game kedua, pasangan berakronim Prifad itu akhirnya tidak mampu mengejar hingga akhirnya mengakui keunggulan dengan skor 17-21.
Pada game penentuan, Jongkolphan/Rawinda yang mendapat angin segar seusai menyamakan kedudukan 1-1, perlahan bangkit dengan hanya tertinggal 10-11 dari Apriyani/Fadia.
Setelah jeda, skor ketat untuk kedua pasangan terjadi hingga kedudukan kedudukan imbang 17-17.
Pasangan rangking lima dunia asal Indonesia itu tampaknya kehilangan fokus sehingga melakukan kesalahan dan lawan berbalik unggul 19-17 atas Apriyani/Fadia.
"Pada poin-poin kritis kami bermain kurang tenang dan lawan percaya diri seusai menyusul dengan skor 17-16. Saya merasa hari ini merupakan harinya mereka," ungkap Apriyani.
"Pertandingan ini berjalan ketat, sayang di poin terakhir kami kurang tenang sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri. Setelah hal itu, lawan jadi percaya diri hingga poin terakhir," imbuh Fadia.
Dengan kekalahan ini, Apriyani/Fadia harus puas tersingkir di babak perempatfinal turnamen berhadiah total 420 ribu dolar AS itu.
Runner up Indonesia Masters 2022 itu mengaku akan melakukan evaluasi ke depannya mengingat Apriyani/Fadia punya target untuk bisa menembus Olimpiade Paris 2024.
"Jujur ada rasa kecewa dengan kekalahan ini, tapi kami bersyukur karena kami jadi tahu letak kekurangan kami selama ini. Kekalahan ini menjadi motivasi kami untuk saya dan Fadia buat berikutnya," kata Apriyani.
Artikel Terkait
Apri/Fadia Cetak Hattrick ke Final, Lagi-lagi Ketemu Pasangan China
Apri/Fadia Raih Podium Juara Singapura Terbuka, Padahal Kondisi Tumit Sedang Sakit
Apri/Fadia Menangi Laga Perdana di Jepang Terbuka 2022, Masih Perlu Adaptasi Lagi dengan Lapangan
Lolos ke Perempat Final, Apri dan Fadia Tak Mau Jemawa