Porno Bukan Kemerdekan Pers
Kemerdekaan jelas mutlak perlu. Kemerdekaan merupakan salah satu soko guru terpenting dalam mekanisme demokrasi. Oleh karena itu, kemerdekaan pers perlu dilindungi sampai titik maksimal. Kemerdekaan pers tidak boleh direduksi sekecil apapun.
Namun mengiring dan menyebabkan kerusakan moral dan kesusilaan masyarakat, seperti dengan sengaja menghadirkan iklan -iklan cabul, mesum dan porno, pastilah itu bukan bagian dari kemerdekaan pers.
Makanya jika telah diberikan warning hal seperti ini masih juga ditayangkan, bukan saja boleh ditindak, melainkan juga sebaiknya memang diberikan hukuman, meskipun berbentuk pidana denda.
Wina Armada Sukardi, Penulis sejumlah buku hukum pers.
Artikel Terkait
Profesi Advokat
Membeli Rumah Baru
Sengkuni