Oleh Benny Benke.
JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Beruntunglah para orang tua yang tidak pernah menyaksikan kepergian dan kehilangan anak-anaknya. Melainkan menyaksikan anak-anak tercinta membuka mata untuk dunia. Kemudian, dia lebih dahulu pergi meninggalkan buah hatinya. Bukan sebaliknya.....
Tapi sejarah dan riwayat mengajarkan dengan cara kerasnya. Hidup ini memang penuh sesak dengan hal-hal dan kejadian yang tidak sempurna. Berpunggungan dengan harapan manusia, yang tentu saja jauh dari dan tidak sempurna.
Ini yang membuat nasib manusia akhirnya tidak pernah menjadi sempurna. Karena ada yang dilebihkan, banyak yang dikurangkan. Tapi kita dipaksa untuk belajar, mengakrabi sebelum akhirnya, menerima itu semua.
Ketidak sempurnaan itu, katanya, akan menguatkan dan mendewasakan manusia. Sebagai bekal untuk menikmati kebahagiaan bersama orang-orang di sekitar kita, keluarga kecil kita, yang juga jauh dari sempurna.
Penerimaan memang berat bebannya. Tapi kita harus mampu menanggungkannya, melewatinya, menghayatinya.
Terus menguat bapak Ridwan Kamil dan ibu Atalia Praratya.
Artikel Terkait
Lekas Pulang Eril....